Tribratanews.polri.go.id - Depok. Polisi masih melakukan identifikasi terhadap temuan jasad pria tanpa busana di Tapos, Cimanggis, Kota Depok. Penyidik mengungkap kendala dalam proses identitas korban.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno S.H, S.I.K., menjelaskan, salah satu kendala identifikasi karena kondisi mayat sudah mengalami pembusukan dan sidik jari korban tidak terbaca."Kondisi mayat yang sudah lama dan jari juga sudah gembung dan banyak cairan. Sehingga harus kita bekukan dengan alat khusus. Namun, yang terbaca hanya 60 persen," tegas Kasat Reskrim Polres Depok, Jumat (19/5/23).
Baca Juga: Rugi Puluhan Juta, Korban Penipuan Tiket Coldplay Lapor Bareskrim Polri
AKBP Yogen Heroes Baruno mengungkapkan, pola sidik jari pada mayat tersebut terdapat kesamaan dengan delapan identitas berbeda. Setelah dilakukan pengecekan, kedelapan orang tersebut masih hidup.
"Untuk mencocokkan ini, ada beberapa orang yang hampir mirip dengan pola sidik jarinya. Tapi, setelah dicek, dari delapan orang itu, masih hidup semua," tegasnya.
Pihak kepolisan juga belum menerima laporan masyarakat terkait kehilanggan anggota keluarga. Ada beberapa masyarakat yang membuat laporan, namun tidak sesuai dengan ciri-ciri mayat.
(as/hn/um)