Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Beredar sebuah postingan video di Facebook dengan narasi yang menyebutkan bahwa mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla terbukti mendanai teroris dan membuat Jusuf Kalla dijemput paksa oleh aparat.
Faktanya Dilansir dari kompas.com, tidak terdapat informasi bahwa Jusuf Kalla dijemput paksa oleh aparat. Narator video hanya membacakan artikel di lamanseword.com berjudul “Jusuf Kalla dan Tudingan Taliban Indonesia”.
Baca Juga: Polri Pastikan Situasi di Yogyakarta Terkendali Pasca Tawuran
Artikel tersebut memuat opini yang mengkritik Jusuf Kalla terkait pertemuannya dengan petinggi Taliban di Afganistan. Adapun beberapa cuplikan dalam video juga tidak terkait dengan narasi soal penjemputan paksa Jusuf Kalla oleh aparat.
Disisi lain dalam thumbnail video tersebut juga memperlihatkan Jusuf Kalla memakai baju tahanan berwarna oranye dan turun dari sebuah mobil identik dengan foto di lamansuara.com.
Dalam gambar aslinya, pria yang memakai baju tahanan bukan Jusuf Kalla, tetapi terdakwa simpatisan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
(as/hn/um)