Kementerian Keuangan Apresiasi Prestasi Polri Lampaui Target PNBP

26 June 2020 - 12:32 WIB
Kementerian Keuangan RI lewat Badan Kebijakan Fiskal mengapresiasi capaian di atas target, Kepolisian RI yang telah menyumbangkan kepada negara dalam bentuk Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).  Capaian di atas target oleh Polri  ini berdasarkan Perpres No. 54 tahun 2020. Keterangan Kemenkeu RI itu disampaikan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal Febrio Nathan Kacabiru, Kamis (25/6) kemarin. Dari penjelasan Kemenkeu RI, berdasarkan Perpres 54 tahun 2020 itu, Polri memiliki outlook PNBP sebesar Rp7,55 triliun. Realisasi pada tahun 2019 sumbangan PNBP Polri kepada negara sebesar Rp9,42 triliun, sementara pada tahun 2018 sebesar Rp9,68 triliun. Capaian Polri itu melampai target yang ditetapkan Perpres No. 54 tahun 2020. Capaian Polri merupakan prestasi positif dilihat dari kinerja pelayanan Polri kepada masyarakat. Sebab PNBP yang diraih Polri hampir seluruhnya dari PNBP dari service charge atau pemungutan kepada masyarakat yang mendapatkan pelayanan dari pemerintah (Polri). PNBP yang diraih Kepolisian RI itu bukan dalam rangka mendapatkan keuntungan, namun sebagai hasil kreativitas dan inovasi Polri dalam meningkan dan memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat. Dengan sumbangan PNBP Polri yang melampaui outlook 2020 seperti dalam Perpres 54 tahun 2020, ini menandai Polri terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan  kepada masyarakat sehingga masyarakat semakin merasa puas dengan pelayan Polri itu. Kedepan Polri akan terus melakukan pengembangan beberapa sistem seperti sistem registrasi dan identifikasi dan BPKB secara online, kemudian standarisasi sarana dan prasarana pelayanan SIM dan BPKB . PNBP polri juga dihimpun dari pengembangan regional traffic management center (RTMC) dan Traffic management Center (TMC). Selanjutnya adalah monitoring dan evaluasi melalui SIM, BPKB, STNK, TNKB secara online serta penyempurnaan pembangunan dan pengembangan sistem data online. Apa lagi kedepan pasca pandemi kreativitas dan inovasi pelayanan masyarakat perlu terus dikembankan. Di samping tantangan dinamika ekonomi nasional dan global di masa pandemi dan pasca pandemi, ketika sumber-sumber pendapatan negara masih terganggu, maka pendapatan dalam bentuk PNBP melalui service charge melalui online perlu terus ditingkatkan. Kreativitas dan inovasi Polri mengembangkan pelayanan masyarakat melalui online dapat bernilai positif bagi peningkatan PNBP kepada negara. Capaian ini menunjukkan bahwa sebagai pelayan dan pelindung masyarakat, tidak sekedar jargon saja. Kreativitas dan inovasi teknologi digital, dan transparansi yang semakin nyata membuktikan pelayanan prima Polri. Bahwa pelayanan prima dengan sendirinya meningkatan pendapat negara. Pelayanan prima inilah yang terus menerus dikawal dan dimoderasi dengan tujuan kenyamanan dan kepuasan publik. Aspek pelayanan langsung terkait dengan interaksi dan kepentingan masyarakat, semakin transparan, handal dan terpercaya, publik pula yang merasakannya. Maka, wajar dalam tiga survei terakhir indeks kepuasaan publik atas kinerja Polri selalu di atas rata-rata. Capaian yang akan menjadi kado manis menjelang hari Bhayangkara 1 Juli 2020. Bravo Polri, polisi semakin dekat di hati.

(Ta)

Share this post

Sign in to leave a comment