Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Lalu Muhammad Iqbal memberikan penjelasan, terkait Menteri Retno Marsudi yang disebut “walk out” di Markas PBB.
Sebelumnya, beredar video Menlu dan delegasi RI keluar ruangan saat “Debat Terbuka” mengenai perang di Gaza, di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/1/2024).
Baca Juga: Kapolres Teluk Wondama Sebut 142 TPS di Wasior Berada di Kawasan Tak Aman
Jubir Iqbal mengatakan, Menlu Retno dan sejumlah negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), keluar ruangan saat Wakil Tetap (Watap) Israel, Gilad Erdan, menyampaikan pernyataan. Hal itu pun terjadi saat Menlu Retno Marsudi menyampaikan pernyataan.
“Watap Israel tidak berada di ruangan saat Indonesia dan sejumlah negara OKI menyampaikan pernyataan. Sebaliknya, delegasi Indonesia dan sejumlah negara OKI juga tidak berada di ruangan saat Watap Israel menyampaikan pernyataan,” ujar Jubir Iqbal seperti dikutip dari RRI, Kamis (25/1/24).
Dalam rapat terbuka itu, Menlu Retno Marsudi menekan tiga hal terkait perang di Gaza, di antaranya pentingnya terciptanya gencatan senjata segera dan permanen.
“Kedua, Palestina harus segera diterima sebagai anggota penuh PBB dan ketiga, menghentikan pasokan senjata ke Israel. Setiap senjata yang dikirim ke Israel dapat digunakan untuk membunuh rakyat sipil yang tidak bersalah,” ujar Menlu Retno.
(ndt/pr/nm)