Tribratanews.polri.go.id - Bila menderita tekanan darah tinggi atau hipertensi, maka dokter akan memberikan obat-obatan antihipertensi untuk mengendalikan tekanan darah. Namun selain itu dianjurkan untuk menerapkan pola makan yang sehat. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi buah penurun darah tinggi. Sabtu (6/5/23).
Asupan makanan berperan penting dalam pengendalian tekanan darah. Penderita hipertensi umumnya dianjurkan untuk mengurangi asupan garam yang dapat meningkatkan tekanan darah. Sebagai gantinya, kita dapat mengonsumsi buah penurun darah tinggi yang kaya akan kandungan kalium, kalsium, dan magnesium.
Inilah buah-buahan penurun darah tinggi, dilansir dari alodokter.com:
Baca Juga: Kapolda Kalsel Pastikan Belum Ada “Hotspot” Sebabkan Karhutla
1. Pisang
Pisang adalah salah satu buah penurun darah tinggi yang bisa Anda konsumsi. Kandungan kalium di dalam pisang membantu menyeimbangkan jumlah garam di dalam tubuh, sehingga mampu mengontrol tekanan darah. Anda dapat mengonsumsi pisang secara utuh, memanggang, atau mencampurnya ke dalam sereal.
2. Semangka
Buah semangka mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti vitamin A, vitamin C, kalium, dan magnesium. Buah penurun tensi ini juga mengandung L-citrulline yang bisa membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
3. Anggur
Kandungan polifenol di anggur berguna untuk mengontrol tekanan darah. Polifenol dikenal sebagai antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas di dalam tubuh.
Selain itu, buah ini juga mengandung tinggi serat dan rendah kalori, sehingga jika dikonsumsi secara rutin bisa mencegah munculnya sindrom metabolik, termasuk hipertensi.
4. Kiwi
Kiwi memiliki berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, seperti vitamin C, vitamin E, folat, dan kalium. Sebuah penelitian menemukan bahwa penderita hipertensi yang rutin mengonsumsi tiga buah kiwi sehari mengalami penurunan tekanan darah yang lebih cepat.
5. Delima
Menurut penelitian, mengonsumsi jus buah delima lebih dari satu cangkir sehari selama empat minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik (batas atas) dan diastolik (batas bawah). Meski begitu, belum diketahui kandungan apa yang membuat buah delima dapat menurunkan tekanan darah. Para peneliti menduga bahwa kandungan kalium dan polifenol dalam buah inilah yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
6. Buah bit
Buah bit juga dipercaya sebagai makanan yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Sebuah penelitian menemukan adanya penurunan tekanan darah sistolik setelah enam jam mengonsumsi buah tersebut. Hal ini karena kandungan nitrat di dalam buah bit berperan dalam penurunan tekanan darah.
Selain mengonsumsi buah penurun darah tinggi, Anda juga perlu menerapkan pola hidup sehat, seperti membatasi asupan garam, membatasi konsumsi alkohol dan kafein, mengelola stres dengan baik, serta rutin berolahraga.
(ek/pr/um)