Tribratanews.polri.go.id - Lampung. Koordinator Pos SAR Tanggamus, Hendra, mengatakan bahwa wilayah pencarian nelayan warga Pesisir Barat Lampung yang hilang saat melaut, diperluas pada hari Minggu.
"Pencarian nelayan yang diduga hilang di Pesisir Barat pada saat ini mencapai enam nautical mile atau mil laut dengan melibatkan tiga tim," ujarnya dikutip dari Antaranews.com, Minggu (29/1/23).
Baca juga : Polri Kenalkan Aplikasi Pendeteksi Provokator di Stadion
Dia mengatakan, Tim SAR I dan II melakukan pencarian menggunakan perahu jukung. SAR I menggunakan perahu jukung warga dari posisi terakhir sebelum dinyatakan hilang, menuju area pencarian seluas enam mil laut oleh tiga tim. SRU II menggunakan perahu jukung Basarnas dari LKP menuju area pencarian seluas lima NM.
Selanjutnya beliau mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pencarian mulai dari pinggir Pantai Mandiri sepanjang empat kilometer.
Sementara itu, alat yang digunakan untuk pencarian nelayan yang hilang tersebut antara lain, satu unit truck personil, satu unit Rescue D-Max, satu set perahu jukung (Double Stabilizer), satu set peralatan alkom, APD personal dan peralatan pendukung kainnya.
Diketahui, unsur yang terlibat dalam pencarian tersebut adalah Tim Rescue Pos SAR Tanggamus, Koramil Pesisir Tengah, Polair Polda Lampung, Polair Polres Lampung Barat, Polsek Biha, nelayan setempat dan warga sekitar.
(sy/hn/um)