Tribratanews.polri.go.id - Palu. Polda Sulteng, kerahkan sebanyak 6.729 personel pada Operasi Mantap Praja Tinombala dalam rangka pengamanan Pilkada 2024.
Kapolda Sulteng, Irjen. Pol. Dr. Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H., pada apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Tinombala di Palu, Senin, mengatakan bahwa pilkada sebagai momen politik penting dan terbesar dalam sejarah demokrasi Indonesia.
"Ini adalah pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa dan negara kita," ujarnya, dilansir dari laman Antaranews, Senin (19/8/24).
Ia mengatakan bahwa oleh karena itu, apel ini dilaksanakan dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan pilkada di Provinsi Sulawesi Tengah.
Menurut dia, giat ini merupakan langkah akhir dalam pengecekan kesiapan personel dan sarana prasarana yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi.
"Hal ini untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan pengamanan Pilkada serentak tahun 2024 dapat berjalan sesuai harapan," ujarnya.
Selanjutnya ia menyebutkan sebanyak 6.729 personel disiapkan untuk mengamankan jalannya pilkada di wilayah ini, dengan rincian 1.910 personel dari Polda Sulteng, 4.294 personel dari Polres jajaran, dan 525 personel dari TNI.
Selanjutnya, ia melanjutkan bahwa pihaknya juga telah memetakan berbagai potensi kerawanan yang mungkin muncul, seperti polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, propaganda, dan kampanye hitam.
Sementara untuk mencegah hal ini, Polda telah membentuk satuan tugas (satgas) anti politik uang dan satgas pilkada damai sebagai pusat kendali, koordinasi, dan komunikasi.
Diakhir kesempatan ia berpesan kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan pilkada untuk menjaga profesionalisme dan integritas selama menjalankan tugas.
"Sinergisitas dan soliditas antarpersonel dan stakeholder terkait adalah kunci sukses pengamanan pilkada," tutupnya.
(fa/hn/nm)
Operasi Mantap Praja, Polda Sulteng Kerahkan 6.729 Personel
19 August 2024 - 21:00
WIB
Antaranews
in
Keamanan
Sign in to leave a comment