Tribratanews.polri.go.id - Bengkulu. Dalam rangka melaksanakan pengamanan tahapan Pemilu 2024, Polda Bengkulu menggelar apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata Nala 2023-2024. Gelar pasukan tersebut dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dengan diikuti oleh beberapa instansi terkait, seperti Forkopimda, TNI, serta Mitra Kamtibmas.
Dalam amanat Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang dibacakan oleh Kapolda Bengkulu, Irjen. Pol. Drs. Armed Wijaya, M.H., menjelaskan bahwa guna menyukseskan Pemilu 2024, Ops Mantap Brata akan dilaksanakan selama 222 Hari yang melibatkan 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan pemilu. Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob Power on Hand Kapolri serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap dimobilisasi kapan pun dan di mana pun ke seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: Situasi Magelang Berlangsung Kondusif Pasca Perselisihan Dua Kelompok Massa
"Sebagai dukungan terhadap Operasi Mantap Brata 2023-2024, Polri juga menggelar Operasi Nusantara Cooling System 2023-2024 untuk membangun narasi besar 'Persatuan dan Kesatuan, serta Kemajuan Bangsa Di atas Kepentingan Kelompok'. Hal tersebut diperlukan guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu Sara, propaganda firehose of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan Satgas Anti Money Politics serta Satgas Pemilu Damai,” jelas Kapolda Bengkulu, Selasa (17/10/23).
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada peserta karena tanpa adanya dukungan dari semua pihak, maka keamanan yang diinginkan tidak akan terwujud.
"Baik pemerintah daerah, komponen masyarakat, dan instansi terkait tentu keamanan ini tidak akan terwujud, dalam menghadapi pemilu yang sudah berjalan ini kita berharap akan berjalan aman dan sukses," tutup Kapolda.
(my/hn/nm)
