Tribratanews.polri.go.id - Jayapura. Pelaksanaan rapat pleno terbuka untuk merekapitulasi hasil penghitungan suara pemilu 2024 di tingkat provinsi Papua dan Papua Pegunungan masih berlangsung, Sabtu (16/3/24).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, S.I.K.,S.H., M.Kom, dalam konfirmasinya via telepon, menyatakan bahwa proses tersebut masih berjalan.Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan bahwa beberapa daerah di Papua telah melaksanakan pleno tingkat provinsi, seperti Kabupaten Sarmi, Supiori, Mamberamo Raya, Keerom, Biak Numfor, Waropen, dan Kepulauan Yapen. Namun, Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura masih menunggu giliran untuk melakukan pleno tingkat provinsi.
Baca Juga: Satgas Humas Damai Cartenz 2024 Gelar Buka puasa bersama awak media Lokal
“Di sisi lain, untuk KPU Papua Pegunungan, beberapa kabupaten seperti Mamberamo Tengah, Yalimo, dan Pegunungan Bintang sudah melaksanakan pleno tingkat provinsi. Hari ini, Kabupaten Yahukimo sedang melaksanakan pleno tingkat provinsi. Kabupaten Papua Selatan dan Papua Tengah sudah menyelesaikan pleno tingkat provinsinya,” ungkap Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo.
Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo juga berharap agar kedua provinsi segera melaksanakan pleno tingkat provinsi agar dapat melanjutkan ke tingkat selanjutnya sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
“Kami selaku Polda Papua terus mengawal jalannya tahapan pemilu 2024 untuk memastikan bahwa setiap tahapan yang dilakukan oleh para penyelenggara dapat berjalan dengan aman dan lancar. Personel keamanan akan terus disiagakan hingga seluruh tahapan pelaksanaan selesai,” jelas Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo.
Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung setiap tahapan pelaksanaan pleno agar dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menekankan agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, serta bersama-sama menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah Papua dan tiga daerah otonomi baru (DOB).
(ri/hn/nm)
