Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Lebih dari 18.000 sapi ternak mati akibat ledakan di salah satu peternakan sapi perah di Texas di Amerika Serikat.
Petugas pemadam kebakaran menyelamatkan seorang karyawan dari South Fork Dairy dekat Dimmitt pada hari Senin, 10 April 2023, saat api menjalar melalui sebuah bangunan dan masuk ke kandang dan penyebab kebakaran sedang diselidiki.
Baca Juga: Aparat Gabungan Disiagakan Amankan Jalur Mudik di Tasikmalaya
Kobaran api mendorong seruan dari Institut Kesejahteraan Hewan (AWI), di antara kelompok perlindungan hewan tertua di AS, agar undang-undang federal mencegah kebakaran gudang yang membunuh ratusan ribu hewan ternak setiap tahun, seperti dilansir dari tempo.co Jumat (14/4/23).
Tidak ada peraturan federal yang melindungi hewan dari kebakaran dan hanya beberapa negara bagian, Texas tidak termasuk di antaranya, telah mengadopsi kode perlindungan kebakaran untuk bangunan semacam itu, menurut pernyataan AWI.
Kobaran api itu adalah kebakaran gudang AS paling dahsyat yang melibatkan ternak sejak AWI mulai melacak insiden semacam itu pada 2013. Sekitar 6,5 juta hewan ternak mati dalam kebakaran semacam itu dalam dekade terakhir, kebanyakan dari mereka adalah unggas.
(rz/hn/um)
