Kasus Pembunuhan Prajurit TNI di SP13, Polisi Periksa Sejumlah Saksi

14 July 2025 - 15:08 WIB
papua60detik

Tribratanews.polri.go.id – Mimika. Polisi memeriksa sejumlah saksi pada kasus pembunuhan prajurit TNI di Bhintuka SP13 Distrik Kuala Kencana, Minggu (13/7/25).

"Kemarin kami sudah melakukan olah TKP, didampingi unsur TNI, dari POM. Kemudian kami juga sudah koordinasi dengan TNI untuk mencari pelaku, dan masih koordinasi dengan pihak Batalyon. Kami juga sudah periksa beberapa saksi dan ini kami masih dalami," ujar, Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario Budiman, dilansir dari laman papua60detik, Senin (14/7/25).

Diketahui bahwa selain olah TKP, polisi dan TNI melakukan patroli dan penyisiran di beberapa titik.

AKBP Billyandha Hildiario Budiman, mengungkapkan bahwa pendalaman terhadap pelaku pembunuhan terus dilakukan. Soal beredarnya informasi yang mana TPNPB-OPM mengklaim sebagai pelakunya, menurut dia tak bisa dipercaya begitu saja.

"Terkait info yang beredar itu, jangan langsung dipercaya, barang kali itu hoax. Kami masih dalami untuk pelakunya siapa, apakah itu murni tindak pidana? apakah itu dilakukan oleh dari kelompok OPM, kami masih dalami," jelasnya.

Ia juga jamin Kabupaten Mimika sampai saat ini aman dan kondusif. Ia minta warga tak perlu resah dan khawatir.

"Kami juga sudah koordinasi dengan Satgas terkait. Pada prinsipnya masyarakat tidak usah khawatir, tidak usah resah, kami jamin untuk keselamatan dan keamanan wilayah Kabupaten Mimika dan saya pastikan Mimika sampai saat ini masih aman dan kondusif," jelasnya.

Terkait kejadian itu, TPNB-OPM mengaku bertanggung jawab. Juru Bicara OPM, Sebby Sambom, dalam siaran persnya menyebut pembunuhan itu dilakukan oleh Pasukan TPNPB Kodap XVIII Puncak Ilaga. Katanya, itu atas perintah Goliat Tabuni.

(fa/hn/rs)

in Hukum

Share this post

Sign in to leave a comment