Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengajak para santri melanjutkan peran dari ulama pahlawan bangsa. Peran tersebut diwujudkan dengan mengabdi untuk kepentingan umat, bangsa dan negara.
"Agar para santri makin mempersiapkan diri dengan tekun belajar agar nantinya siap lanjutkan peran para ulama pahlawan bangsa, antara lain, dengan terjun ke dunia politik, termasuk menjadi anggota dan pimpinan lembaga legislatif," ujar Hidayat Nur Wahid dalam keterangan di Jakarta Rabu (15/2/2023).
Baca juga : Kemenag Lampung imbau Parpol tak Gunakan Masjid untuk Kampanye
Menurut Hidayat, keberadaan para santri di lembaga legislatif akan melanjutkan kiprah alumni pondok pesantren yang sekarang ini sudah terlebih dahulu berperan di MPR RI, DPR RI, dan DPD RI.
Mereka bisa menjadi solusi bagi persoalan bangsa, seperti yang dilakukan para santri sebelumnya, dan juga melanjutkan peran yang dilakukan oleh para santri dan ulama pada era perjuangan merebut dan mempertahankan kemerdekaan RI dan menyelamatkan NKRI.
Hidayat juga menyampaikan beberapa partisipasi para santri yang sudah dilakukan di ranah legislatif seperti lahirnya UU tentang Pesantren pada 2019 lalu. UU tersebut kini menjadi payung hukum bagi seluruh ponpes di Indonesia, dan menjadikan pesantren sebagai entitas pendidikan yang legal, sebagaimana lembaga pendidikan lainnya.
"Kalau tidak ada orang-orang pesantren di DPR, siapa yang akan membuat UU ini? Terbukti setelah itu ada penandatanganan dana abadi pesantren oleh Presiden untuk peningkatan kualitas santri. Sekalipun realisasinya tetap harus dikawal lagi," ujar Hidayat.
(ndt/af/pr/um)