Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Viral di X/Twitter sebuah unggahan yang mengeklaim bahwa tiba-tiba banyak korban Tuberkulosis (TBC) berjatuhan dan rumah sakit menjadi overload atau penuh.
Namun faktanya, klaim tersebut tidak benar. Melansir dari jalahoaks.jakarta.go.id, Rabu (11/6/25), dilaporkan bahwa menurut Epidemiologi Indonesia dari Griffith University, Australia Dicky Budiman, penyakit TBC telah ditemukan sejak ribuan tahun sebelum Masehi, bukan muncul secara tiba-tiba.
Selanjutnya, tangkapan layar berita berjudul "Ada 274 RW di Jakarta Berstatus Siaga TBC" diambil dari artikel media viva.co.id pada tanggal 14 Mei 2025. Dalam berita tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menyampaikan bahwa angka kasus TBC di Provinsi DKI Jakarta tergolong cukup tinggi.
Oleh karena itu, untuk menekan angka penularan, Dinas Kesehatan melakukan pengendalian kasus TBC dengan membentuk Pasukan Putih, yang salah satu tujuannya adalah melakukan pelacakan (tracing) kasus TBC di masyarakat.
(sy/hn/rs)