Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Viral di Facebook unggahan berisi klaim bahwa ada aplikasi berbasis bluetooth untuk mendeteksi penerima vaksin Covid-19.
Setelah dilakukan penelusuran klaim yang menyatakan ada aplikasi berbasis bluetooth untuk mendeteksi penerima vaksin Covid-19 adalah tidak benar.
Isu tersebut merupakan isu lama yang beredar kembali di tahun 2025. Tubuh yang sudah divaksin tidak mungkin dapat terkoneksi ke bluetooth. Vaksin terdiri dari sejumlah bahan kimia yang tidak bisa mentransmisikan gelombang radio dari jarak pendek.
(sy/hn/rs)