Tribratanews.polri.go.id - Batam. Polda Kepri memastikan tahapan seleksi Bintara dilakukan dengan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH). Toral 452 Calon Siswa (Casis) Bintara Polri Polda Kepri menjalani tes Computer Assisted Test (CAT) Psikologi.
Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menegaskan bahwa seluruh tahapan seleksi juga dengan pengawasan dari berbagai pihak. Dengan begitu, diharapkan proses rekrutmen ini dapat menghasilkan calon anggota Polri yang berkualitas dan memiliki integritas tinggi dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
“Rekrutmen ini bagian dari reformasi birokrasi Polri untuk menghasilkan personel yang berkualitas dan berintegritas. Dengan sistem terbuka dan hasil yang transparan, kami harap kepercayaan publik meningkat. Polri juga mengajak masyarakat turut mengawasi proses ini agar terwujud institusi yang profesional, modern, dan terpercaya,” ujar Kombes Pol. Pandra, Rabu (23/4/25).
Hasil seleksi pada tahap pertama tes psikologi menunjukkan bahwa dari seluruh peserta yang mengikuti ujian, sebanyak 432 orang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS). Mereka dianggap telah lolos standar penilaian psikologis yang ditetapkan panitia seleksi dan berhak melanjutkan ke tahapan berikutnya dalam proses rekrutmen.
Sementara itu, sebanyak 20 peserta lainnya dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) karena hasil tes mereka tidak memenuhi kriteria kelulusan yang telah ditentukan sehingga tidak dapat melanjutkan ke tahapan seleksi berikutnya, sesuai dengan ketentuan dan standar yang berlaku dalam proses rekrutmen Bintara Polri.
(ndt/hn/rs)