Tribratanews.polri.go.id - Pontianak. Kepolisian Daerah Kalimantan Barat catat 7 kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalbar hingga Februari 2023, namun kasus kebakaran itu tidak ada yang ditemukan terjadi di lahan perusahaan perkebunan.
Hal itu disampaikan oleh Dirreskrimsus Polda Kalbar, Kombes Pol. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si., setelah menghadiri Rakor Karhutla di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar,
Baca Juga : Polda Papua Pastikan Tindaklanjuti Info Penculikan Anak di Jayawijaya
"Nol kasus, sejauh ini perusahaan belum kita temukan adanya kasus karhutla," ungkap Kombes Pol. Luthfie Sulistiawan seperti dilansir Antaranews.com, Rabu (1/3/23).
Eks Wakapolres Metro Bekasi tersebut menilai nol kasus karhutla di perusahaan perkebunan di Kalbar hingga Februari 2023 itu merupakan hal yang positif, karena hal ini menunjukkan bahwa perusahaan telah berupaya mencegah terjadinya karhutla tersebut.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Polda Kalbar dalam penanganan karhutla berkomitmen melakukan sinergi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Pemda Kalbar, dan pihak terkait lainnya. Tahun ini, daerah yang terdapat kasus karhutla tercatat ada di Sanggau dan Sambas.
(fa/pr/um)
