Tribratanews.polri.go.id – Semarang. Pastikan pendistribusian tabung oksigen sampai ke rumah sakit, Polda Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan personel Ditreskrimsus Polda Jateng untuk melakukan pengawal.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Al Qudusy, kelangkaan gas oksigen menjadi perhatian khusus dari apparat, oleh karena itu Tim Ditreskrimsus Polda Jateng masuk di dalam untuk melakukan pengawasan dari produksi sampai distribusi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa Satgas oksigen tersebut juga menjamin distribusi oksigen dari PT Samator selaku produsen sampai ke rumah sakit yang membutuhkan.
"Kami lakukan pengamatan kemudian pendistribusian pengawalan oksigen ke rumah sakit tujuan," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa ada sebanyak 99 rumah sakit di Jawa Tengah yang menjadi objek distribusi oksigen. Ketersediaan oksigen di rumah sakit tersebut harus aman dan tidak terlambat.
"Kami sudah cek ke produsen oksigen PT Samator. Perusahaan itu sampai membeli oksigen dari Cilegon, Banten dan Gresik, Jatim untuk mencukupi oksigen di rumah sakit Jawa Tengah," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya.
Polda Jateng tidak ingin kembali mendapati kasus keterlambatan karena faktor sopir.
Terlebih lagi dalam pengawasan pernah didapati adanya keterlambatan pengiriman lantaran faktor dari pengemudi tersebut.
"Saya cari itu sopirnya yang kirim oksigen, kenapa tidak segera datang, ternyata sopirnya tidur di hotel, akhirnya dipecat. Makanya kalau mau sopir, dari TNI dan Polri siap untuk melaksanakannya," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya.
