Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ade Irfan Pulungan mengapresiasi keberhasilan Polri yang terpilih menjadi lembaga kepolisian terbaik kelima di dunia. Polri terpilih menjadi lembaga kepolisian terbaik kelima di dunia berdasarkan survei Gallup Global Law and Order Index 2022.
Ade Irfan menilai, keberhasilan tersebut membuktikan Polri masih dibutuhkan oleh masyarakat dalam segi keamanan dan perlindungan.
"Bagaimana pun kita, masyarakat masih membutuhkan polisi. Karena polisi itu sesuai dengan fungsinya. Polisi sebagai pengayom, pelindung dan polisi itu bagian dari masyarakat sesungguhnya," jelas Tenaga Ahli Utama KSP dilansir dari okezone.com, Senin (7/11/22).
Baca Juga: Laporan Gallup Global Law and Order Index 2022 : Polri Masuk di Posisi 5 Besar Polisi Terbaik di Dunia
Walaupun begitu, dia meminta agar Polri tidak lantas berbesar hati. Polri harus meningkatkan kinerjanya agar tetap mendapat kepercayaan dari publik. Salah satunya, dengan meningkatkan kualitas SDM dan sistem di Polri.
"Sebagaimana yang disampaikan Pak Presiden Jokowi, kepolisian harus memperbaiki internalnya, supaya lebih baik lagi. Jangan terlihat hidup mewah, kedua membangun kepercayaan di masyarakat sebagai institusi penegak hukum. Karena memang saat ini dengan kecanggihan teknologi, sosial media, semua aktivitas kita ini bisa terpantau," jelasnya.
Irfan menambahkan, sebagai lembaga penegak hukum, Polri juga harus cermat dan bersifat adil terhadap setiap laporan masyarakat. Hal tersebut bisa untuk meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri.
"Kita masih membutuhkan Polri. Masyarakat masih membutuhkan peran kepolisian, agar keamanan dan ketertiban bisa berjalan dengan baik. Sehingga kita bisa melakukan interaksi sosial dengan baik dan rasa aman," tutupnya.
(my/hn/um)
Foto: (republika.com)
in
Nasional
