Kemenhub Bentuk MCC, Tingkatkan Efektivitas Keselamatan Pelayaran

15 September 2024 - 12:00 WIB
RRI

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kemenhub (Kementerian Perhubungan), membentuk Pusat Integrasi Data Maritum (MCC), untuk meningkatkan koordinasi dan efektivitas keselamatan pelayaran. MCC ini dioperasikan selama 24 jam oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan.

“Kami membentuk MCC ini untuk menjadi pusat integrasi data maritim Indonesia yang akan dioperasikan selama 24 jam. Pengoperasiannya dilakukan oleg personel Direktorat Kenavigasian dan personel Direktorat Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP),” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, Antoni Arif Priadi, dilansir dari laman RRI, Sabtu (14/9/24).

Dalam keterangannya ia menyebutkan bahwa nantinya MCC akan menerima dan menyampaikan informasi keselamatan pelayaran sesuai dengan keputusan Menteri Perhubungan No KM 22 Tahun 2024.

Selain itu, MCC akan melaksanakan rapat harian regional data center yang mencakup Wilayah Bagian Timur, Tengah dan Wilayah Bagian Barat.

“MCC juga menyediakan data dan informasi pemantauan, pengawasan, keamanan dan keselamatan pelayaran, perlindungan lingkungan maritim di perairan Indonesia. Kemudian mengidentifikasi dan mendeteksi keberadaan kapal serta pergerakan kapal secara aktual (realtime) di perairan Indonesia dan perairan internasional bagi kapal Indonesia,” ujarnya.

Selanjutnya, ia mengatakan MCC akan melaksanakan prosedur komunikasi dan pelaporan dalam keadaan darurat sesuai Keputusan Dirjen Perhubungan Laut. MCC telah mengkoordinasikan penyiaran Informasi Keselamatan Pelayaran dan terintegrasi dengan Stasiun Radio Pantai milik Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

“Untuk optimalisasi operasional MCC, tentu perlu dukungan dan kerja sama dari seluruh Kementerian dan Lembaga terkait dalam rangka menunjang tugas dan fungsi MCC. Sehingga ke depan kami akan terus meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dengan instansi terkait,” tutupnya.

(fa/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment