Tribratanews.polri.go.id. – Makassar. Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Drs. Merdisyam, M.Si., memimpin pelaksanaan apel kesiapan Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan Polri sebagai Tracer dan Vaksinator COVID-19. Kegiatan apel gelar kesiapan ini diikuti oleh para pejabat utama Polda Sulsel. Dan berlangsung serentak diseluruh Indonesia, Kamis (11/2/2021).
Dalam amanat Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang dibacakan Kapolda Sulsel, dikatakan bahwa saat ini Polri telah menyiagakan 13.500 ersonel tenaga kesehatan, 900 orang diantaranya telah dilatih sebagai tenaga Vaksinator, dan 12 600 personel lainnya dalam waktu dekat akan diberikan pelatihan serupa.
Selain itu lanjut Kapolri, Polri juga sudah menyiapkan 40.336 personel Bhabinkamtibmas yang tergelar diseluruh wilayah Indonesia yang disiapkan sebagai Tracer. Disebutkannya, bahwa Vaksinator dan Tracer Polri ini disiagakan dalam rangka membantu tugas tenaga kesehatan, khususnya pemberian vaksin terhadap anggota Polri maupun masyarakat umum, serta berkoordinasi dengan tenega kesehatan setempat dalam upaya tracing sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran Covid 19.
“Saya harap seluruh tenaga Vaksinator dan Tracer Covid 19, akan jadi tenaga Polri yang cakap dan Profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Indonesia,” ungkap Kapolri dalam amanatnya yang dibacakan Kapolda Sulsel.
Seusai memimpin gelar apel, Kapolda Sulsel mendatangi peserta apel. Kapolda melakukan pengecekan terhadap tenaga vaksinator dan tracer COVID-19 yang nantinya akan terjun ke masyarakat.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol. E. Zulpan, S.I.K., M.Si., menjelaskan terlibatnya Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan Polri sebagai Tracer dan Vaksinator sebagai upaya meningkatkan peran Polri dalam kepedulian pencegahan penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan instruksi Presiden dalam pelaksanaan PPKM.