Tribratanews.polri.go.id - Labuan Bajo. Labuan Bajo akan menjadi host ASEAN Summit, setelah itu akan dilaksanakan study banding ke Polda Bali yang melaksanakan G20 dan melakukan koordinasi ke satker satker serta institusi lain. Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT Irjen. Pol. Drs. Johanis Asadoma, S.I.K., M.Hum., di Command Center KTT.
“Dari hasil pengamatan dan evaluasi segala sesuatu sudah berjalan dengan baik, terjadi hambatan dalam topografi wilayah dan lalu lintas. Tetapi berkat sinergitas dan semangat anggota baik TNI-Polri bisa dikoordinasikan dengan baik dan berjalan dengan lancar,” jelas Kapolda, Kamis (11/5/23).
Baca Juga: KTT ASEAN Ke-42 di Labuan Bajo, Polisi Tetap Atur Arus Lalu Lintas Meski Diguyur Hujan
Irjen. Pol. Johanis Asadoma mengatakan bahwa sinergitas TNI-Polri adalah kunci keberhasilan Asean Summit dimulai dari gelar pasukan bersama dan tactical floor game serta semua kegiatan Bapak Panglima TNI dan Kapolri saat meninjau. Semua itu tidak terjadi hambatan berarti dalam suksesnya Pengamanan KTT ASEAN ke-42 ini. Komunikasi yang intens juga dapat membuat tekad dalam menyukseskan acara ini.
“Perintah bapak Kapolri pertama yaitu menyiapkan infrastruktur dan akomodasi yang akan digunakan baik pimpinan maupun anggota. Mobilisasi pergerakan juga dilakukan sehingga tidak terjadi keterlambatan dan segera bisa di setting semua perlengkapan dalam pengamanan KTT ASEAN ke-42 ini,” ungkap Kapolda.
(bg/hn/um)
