Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Fadil Imran menyampaikan pihaknya akan memperbanyak pembentukan program RW Bebas Narkoba di setiap Kampung Tangguh Jaya.
Hal tersebut merupakan langkah antisipasi dan pencegahan peredaran narkoba di lingkungan masyarakat, khususnya kalangan remaja pasca digagalkannya peredaran ganja 1,730 ton jaringan Aceh-Medan-Jakarta.
“Kita ingin generasi kita berkembang menjadi pemuda yang tangguh bukan malah naik kelas dengan menggunakan sabu dan sebagainya,” ujar Kapolda.
“Jadi di samping dengan menjaga pintu masuk Jakarta baik di darat dan laut, kami juga akan memperbanyak program RW bebas narkoba ke depannya untuk di kampung tangguh jaya. Kami akan bangun di segi kamtibmas yang tangguh dari narkoba,” lanjut Kapolda.
Kapolda berharap, peredaran narkoba dapat terus diusut dengan tuntas oleh jajarannya. Sehingga para pelaku dapat diberikan hukuman yang berat dan masa depan remaja tak terganggu.
“Agar nantinya pelaku dapat diberi hukuman seberat-beratnya karena aksinya tersebut mengganggu masa depan anak muda, dimana mereka tidak tumbuh dengan baik,” pungkas Kapolda.