Dinkes Lakukan Pemeriksaan Sampel Makanan Terkait Penyebab Keracunan Massal di Brebes

20 May 2024 - 11:30 WIB
Regional.kompas.com

Tribratanews.polri.go.id - Brebes. Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes, Minggu (19/5/24).

Dinas Kesehatan (Dinkes) mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab puluhan warga Desa Kubangjati, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah keracunan massal.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinkes Brebes, Ineke Try Sulistiowati mengatakan, makanan yang diamankan antara lain nasi, telur, oseng tahu, dan styrofoam yang digunakan untuk bungkus makanan.

Sampel dilakukan pemeriksaan di laboratorium Dinas Kesehatan Brebes, dan Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Kepala Dinkes Brebes menambahkan bahwa hanya bisa mengetahui ada tidaknya bakteri di makanan itu. Sedangkan Dinkes Provinsi bisa mengetahui jenis bakterinya.

"Pemeriksaan ini untuk mengetahui bakterinya ada di mana, karena bungkus makanan itu styrofoam," ujar Kepala Dinkes Brebes.

Kepala Dinkes Brebes juga menyebut, sampel makanan akan dilakukan penyelidikan epidemiologi oleh Tim Dinkes dan Dokkes Polres Brebes ke lokasi. Sedangkan sampel sisa makanan atau muntahan sudah diamankan Puskesmas Ketanggungan.

Ineke Try Sulistiowati juga mengatakan bahwa saat ini sudah ada 90 warga yang merasakan gejala keracunan. Data itu tercatat pada Minggu 19 Mei 2024 pukul 04.00 WIB. Sebanyak 54 orang di antaranya menjalani rawat inap.

Dari 54 orang pasien rawat inap ini terdiri dari 43 pasien dewasa dan 11 pasien anak-anak. Kemudian pasien yang menjalani rawat jalan ada 6 orang dan sudah dipulangkan. Sebagian besar pasien mengalami diare dan dehidrasi ringan-sedang. Termasuk 5 pasien yang sebelumnya dirawat di Puskesmas Ketanggungan.

"Sudah dilakukan tindakan rehidrasi dan kondisinya membaik. Untuk pasien anak masih memerlukan observasi sampai hari Senin. Sedangkan pasien dewasa siang atau sore ini kemungkinan bisa pulang," ungkap Ineke Try Sulistiowati.

(ri/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment