Dalam Perayaan HUT ke-79, Pemerhati Soroti Kesejahteraan Petani

18 August 2024 - 22:00 WIB
RRI

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Pemerhati pertanian, Bayu Dwi Apri Nugroho, soroti kesejahteraan petani di HUT ke-79 Republik Indonesia. Ia mengatakan bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan petani harus ada program yang langsung fokus kepada para petani.

"Seharusnya dihubungkan petani dengan offtaker atau dengan pembeli. Tanpa melewati rantai-rantai lain," ujarnya, dilansir dari laman RRI, Minggu (18/8/24).

Menurut dia untuk mempertemukan petani dengan offtaker harus dilakukan melalui sebuah perjanjian. Dalam perjanjian itu harus dipastikan offtaker membeli prosuk pertanian dari para petani tersehut.

"Sehingga, petani sudah langsung berhubungan dengan offtaker. Sehingga harganya fiks di depan," jelasnya.

Selanjutnya ia juga meyakini dengan skema itu maka akan menguntungkan para petani. Dengan apapun keadaannya.

"Yang penting ada offtakernya, ada pembelinya. Yang siap mengambil hasil panen petani kita," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, berkomitmen meningkatkan kesejahteraan petani. Salah satunya, dengan optimalisasi lahan pertanian. 

Menurutnya, optimalisasi ini melibatkan penerapan teknologi modern dan pemberian bantuan sarana serta prasarana pertanian. Diketahui Kementan telah menyalurkan alat mesin pertanian (alsintan) dan benih unggul kepada petani setempat. 

Mentan mengatakan,  bantuan ini tidak hanya untuk meningkatkan produksi. Namun,  juga untuk mendorong efisiensi dan keberlanjutan pertanian.

Menurutnya, modernisasi pertaninan dilakukan dengan memberikan alsintan dan benih unggul. Sehingga, petani dapat mengelola lahan mereka dengan lebih efisien dan produktif.  "Dengan demikian, kita bisa mencapai target. Yakni penanaman tiga kali setahun," tutupnya.

(fa/pr/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment