BPBD DKI Jakarta Imbau Wilayah Pesisir Waspada Banjir Rob 21 Mei- 29 Mei

21 May 2024 - 18:23 WIB
Instagram @bpbddkijakarta

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan imbauan kepada masyarakat wilayah pesisir Jakarta agar waspada terhadap banjir rob yang berpotensi terjadi hingga 29 Mei 2024.

"Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 21-29 Mei 2024," tulis BPBD DKI Jakarta melalui laman akun Instagram @bpbddkijakarta dikutip pada Selasa (21/5/2024).

BPBD DKI Jakarta menyampaikan bahwa banjir rob terjadi akibat fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Purnama, yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

"Wilayah pesisir Utara DKI Jakarta seperti Ancol, Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Kamal, Marunda Cilincing dan Kalibaru diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir (rob)," jelasnya.

BPBD DKI Jakarta juga memprediksi puncak pasang maksimum akan terjadi pada pukul 20.00-24.00 WIB. Karenanya, masyarakat diminta selalu mengupdate dan memantau informasi terkini dan bila terjadi kendala dan meminta bantuan agar segera memberikan informasi.

Baca Juga: Long Weekend Waisak, Polda Jabar Berlakukan Ganjil Genap di Jalur Puncak

"Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman: bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut. Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112," jelasnya.

(pt/pr/nm)Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan imbauan kepada masyarakat wilayah pesisir Jakarta agar waspada terhadap banjir rob yang berpotensi terjadi hingga 29 Mei 2024.

"Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 21-29 Mei 2024," tulis BPBD DKI Jakarta melalui laman akun Instagram @bpbddkijakarta dikutip pada Selasa (21/5/2024).

BPBD DKI Jakarta menyampaikan bahwa banjir rob terjadi akibat fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Purnama, yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

"Wilayah pesisir Utara DKI Jakarta seperti Ancol, Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Kamal, Marunda Cilincing dan Kalibaru diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir (rob)," jelasnya.

BPBD DKI Jakarta juga memprediksi puncak pasang maksimum akan terjadi pada pukul 20.00-24.00 WIB. Karenanya, masyarakat diminta selalu mengupdate dan memantau informasi terkini dan bila terjadi kendala dan memimnta bantuan agar segera memberikan informasi.

"Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman: bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut. Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112," jelasnya.

(pt/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment