Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja berjanji akan mengawal hasil Pemilu 2024 sampai rekapitulasi suara nasional. Bawaslu menjamin satu suara tidak akan tercecer sampai hasil suara resmi diputuskan KPU (Komisi Pemilihan Umum).
"Jaga netralitas TNI, Polri, ASN, satu suara di TPS akan bertahan sampai ditingkat rekapitalsi nasional nanti. Inilah poin penting dalam pelaksanaan pemilu," ujar Ketua Bawaslu Bagja, Senin (27/11/23).
Baca Juga: Polda Lampung Berhasil Amankan Barang Bukti Rp 9,35 M Kasus Korupsi Bendungan Margatiga
Ia menekankan, anggota Bawaslu di semua tingkatan hingga ke pengawas adhoc, harus meningkatkan intensitivitas kerja. Ia juga meminta jajarannya untuk memasifkan penanganan pelanggaran Pemilu 2024.
"Libatkan masyarakat untuk turut aktif mengawasi. Ciptakan sarana publik agar masyarakat mudah menyampaikan informasi pelanggaran pemilu," jelas Ketua Bawaslu Bagja.
Lebih lanjut, Ketua Bawaslu Bagja kembali mengingatkan seluruh anggota Bawaslu wajib menjaga profesionalitas, netralitas, dan tetap berintegritas. Anggota Bawaslu tidak boleh pandang bulu dalam menangani dugaan pelanggaran yang dilakukan peserta pemilu.
"Bawaslu dari tingkat pusat sampai nanti tingkat TPS tidak akan pandang bulu, tidak akan pilih kasih. Dalam menegakan peraturan perundang-undangan, kami sudah disumpah, demi bangsa, menjunjung tinggi pelaksanaan perundang-undangan," ujar Ketua Bawaslu Bagja.
ay/hn/nm