Tribratanews.polri.go.id – Cianjur. Wakil Kepala Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Setukpa Lemdiklat Polri dr. Rofiman, Sp.P., kembali memberikan pelayanan kesehatan atau Bhakti Kesehatan (Bhaktikes) bagi para korban yang berada di Posko Pengungsian Desa Cijendil dan Posko mobile Desa Lebe, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Dr. Rofiman, Sp.P., mengatakan, hasil dari pengecekan layanan kesehatan di Posko Cijendil terdapat 29 pengungsi yang mendapatkan layanan pengobatan tim Bhaktikes Setukpa dengan hasil diagnosa, 12 pasien terjangkit inpeksi saluran pernapasan akut (Ispa), 7 orang demam, 2 orang hipertensi (tekanan darah tinggi), 2 orang dermatitis (peradangan pada kulit , 3 orang dispepsia (gangguan percernaan), 1 orang Vulnus (luka), dan 2 orang menderita Myalgia (nyeri otot).
Baca juga : Peduli Masyarakat, Polres Banjar Gelar Pelayanan Kesehatan Korban Gempa Cianjur
Sementara hasil Bhaktikes mobile di Desa Lebe Kecamatan Warungkondang, terjaring 28 orang pengungsi dengan diagnosa penyakit, 7 orang menderita Ispa, 3 orang common cold (pilek akibat infeksi virus pada hidung dan tenggorokan), 3 orang hipertensi, 1 orang dermatitis, 5 orang dispepsia, 4 orang bronkopneumonia (Infeksi pernafasan bronkus dan paru-paru), 1 orang myalgia, 1 orang gastroenteritis (Infeksi pada usus atau perut oleh berbagai virus) dan 1 orang cephalgia (sakit kepala).
“Pasien yang berobat terdiri dari anak-anak, dewasa dan lansia, semuanya telah kami lakukan tindakan pengobatan sesuai dengan diagnosa penyakit masing masing,” jelas dr. Rofiman.
Kegiatan Bhaktikes RSB Setukpa ini merupakan bagian dari Tim Setukpa Kampus Polri Peduli korban bencana gempa Cianjur, yang dipimpin langsung oleh Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum.
Saat ini Posko Setukpa Kampus Polri Peduli korban gempa Cianjur masih malanjutkan misi kemanusiaan dibawah kendali Posko penanggulangan bencana diwilayah Polres Cianjur.
(rz/hn/um)