Kasus COVID-19 Meningkat, Menkes: Masyarakat Belum Vaksin Beresiko Meninggal

18 November 2022 - 09:49 WIB
Sumber foto: Humas Setkab/Oji

Tribratanews.polri.go.idJakarta. Kasus kematian akibat virus COVID-19 di Indonesia kembali meningkat. Oleh karena itu Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin memberikan peringatan bagi masyarakat yang belum pernah vaksin, pasalnya kelompok orang yang belum vaksin tersebut paling berisiko tinggi dapat meninggal dunia.

"Masyarakat yang belum divaksin sangat beresiko meninggal di wave (gelombang) kali ini," kata Budi, dikutip detik.com pada Senin (18/11/2022).

Baca Juga : Cegah Gagal Ginjal Akut, Kemenkes Terbitkan Surat Edaran Terkait Petunjuk Penggunaan Obat Sirop


Dihimpun dari data pada Kementerian Kesehatan RI, tercatat sebanyak 47% atau sekitar 221 orang meninggal akibat COVID-19 karena belum divaksin. Sedangkan 26% atau 122 orang yang telah menerima vaksin COVID-19 dua dosis, kemudian sebanyak 19% atau 88 orang yang sudah menerima booster pertama. Lalu 7% atau 33 orang baru menerima vaksin dosis pertama, dan 1 persen atau 3 orang lainnya masih belum diketahui. Data tersebut diambil dari periode 4 Oktober hingga 14 November 2022.

"Vaksin ini sangat penting untuk melindungi kita terutama yang usia lanjut. Kalau sudah booster, maka risiko kesakitan dan kematian karena Covid-19 turun jauh dibandingkan yang belum vaksin," jelas Budi.

(jo/hn/um)

Share this post

Sign in to leave a comment