Tribratanews.polri.go.id - Banyuwangi. Kepolisian Daerah Jawa Timur, menyiagakan lebih dari 596 personel, untuk pengamanan imbangan pelaksanaan World Water Forum (WWF) yang diselenggarakan di Bali 18-25 Mei 2025.
Ratusan personel itu, mayoritas ditempatkan di Banyuwangi, utamanya Pelabuhan Angkutan Sungai Danau dan Penyerangan (ASDP) Ketapang, yang menjadi akses utama menuju Bali.
Kapolda Jatim, Irjen. Pol. Drs. Imam Sugianto, M.Si., mengatakan, jumlah pasukan yang disiapkan khusus untuk pengamanan imbangan di Banyuwangi berasal dari berbagai unsur. Jumlah itu di luar petugas yang rutin, berjaga di area pelabuhan dan sekitarnya.
Baca Juga: Imam Besar Masjid Istiqlal Apresiasi Polri Atas Keberhasilan Pengamanan Mudik
"Personel yang kami datangkan dari beberapa satuan kami fokuskan di Pelabuhan Ketapang, jumlah personel itu diluar petugas yang rutin melakukan pengamanan di pelabuhan Ketapang," ujarnya, dilansir dari laman RRI, Rabu (15/05/24).
Polisi telah menambah kamera pengawas (CCTV) di akses masuk Pelabuhan Ketapang, untuk merekam setiap aktivitas warga yang hendak menyebrang ke Bali. Selain di pelabuhan Ketapang, personel gabungan yang tergabung dalam Satuan Tugas wilayah (Satgaswil) Jatim itu disebar dibeberapa wilayah, untuk membantu pengamanan imbangan acara yang bakal dihadiri beberapa delegasi dari negara sahabat.
"Sesuai di atensi Pak Kabaharkam, kami telah menambah CCTV disejumlah titik, untuk merekam setiap aktivitas masyarakat akan menyebrang ke Bali," jelasnya.
Perketat pengamanan tersebut diharapkan bisa dipahami oleh masyarakat, utamanya yang akan melakukan perjalanan menuju Bali. Hal itu dilakukan untuk menyukseskan gelaran World Water Forum (WWF), yang bakal dihadiri ratusan tamu dan delegasi dari berbagai negara sahabat.
(fa/pr/nm)