Tribratanews.polri.go.id - NTT. Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen. Polisi. Johni Asadoma memastikan berbagai upaya antisipasi terhadap munculnya kerawanan keamanan selama tahapan Pemilu 2024 sudah disiapkan.
"Kami sudah melakukan pemetaan dan mengantisipasi terhadap berbagai kerawanan yang berpotensi terjadi dalam tahapan pelaksanaan Pemilu 2024," ujar Kapolda dikutip dari Antara, Kamis (16/11223).
Baca Juga: Polri Berikan Air Mineral dan Bunga Kepada Masyarakat Pascapertandingan Piala Dunia U-17 di Jabar
Ia mengatakan, tahapan Pemilu 2024 yang sangat penting menjadi perhatian pengamanan adalah masa kampanye, distribusi logistik, pemungutan suara, penghitungan suara, penetapan calon terpilih, dan pelantikan.
"Berbagai tahapan-tahapan ini memiliki kerawanan-kerawanan tersendiri dan kepolisian termasuk jajaran Brimob Polri di NTT sudah melakukan antisipasi hal itu," jelas Kapolda.
Menurut Kapolda, dalam waktu dekat ini tahap Pemilu 2024 segera memasuki momentum yang sangat penting, yaitu kampanye. Oleh karenanya, fokus pengamanan kepolisian dipandang perlu lebih ditingkatkan.
Ia menambahkan, terlebih belum semua kabupaten di NTT memiliki satuan Brimob, tetapi telah dibentuk tiga batalyon di di Provinsi Nusa Tenggara Timur, yaitu Batalion A di Pulau Timor berlokasi di Kupang, Batalion B di Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, dan Batalion C di Kabupaten Sumba Barat Daya, Pulau Sumba.
ay/pr/nm