Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati hati dan waspada terhadap modus penipuan yang kerap terjadi di wilayah Polda Metro Jaya. Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko.
"Apabila didapati penipuan penipuan melalui handphone misalnya seperti WhatsApp Messenger, jangan mudah percaya. Imbauan dari kami agar tidak tergiur dengan iming-iming hadiah atau apapun apabila informasi tersebut belum jelas, seperti harus menyetorkan uang di awal," jelas Kabid Humas dilansir dari laman RRI, Senin (13/2/23).
Baca juga : Sambut Idul Fitri 2023, Menparekraf Siapkan 15 Titik Posko Mudik
Kombes. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko mengaku miris terhadap kondisi masyarakat yang mengalami penipuan. Mengingat, korban yang mengalami penipuan berasal dari kalangan menengah bawah.
"Ini tentu masyarakat kita sedang susah ditambah lagi dengan pelaku seperti ini jadi lebih susah. Maka yang bisa kita lakukan adalah mencegah, semuanya betul-betul harus menjaga dirinya," ungkap Kabid Humas.
Kombes. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menyarankan masyarakat segera menghubungi 110 untuk melapor ke call center Kepolisian apabila mengalami hal serupa.
Sebelumnya, dikabarkan tiga orang warga Lenteng Agung, Jakarta Selatan menjadi korban penipuan melalui sambungan telepon genggam. Salah satu korban, saat itu sedang berada di ruang tamu rumahnya sendirian, kemudian seseorang dengan nomor tidak dikenal menghubungi dia dan orang itu mengaku sebagai Polisi.
Menurut informasi, dua korban diantaranya kena tipu usai ditawarkan sejumlah uang dari aplikasi pinjaman online. Satu korban mengalami kerugian Rp1,5 juta dan satu lagi berhasil diperas Rp10 juta.
(bg/hn/pr/um)
