Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Korlantas Polri menyiapkan pengawalan pemudik sepeda motor yang nekat melakukan mudik Lebaran 2023. Hal tersebut disampaikan Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen. Pol. Drs. Ery Nursatari, M.H., di Jakarta.
“Kami berharap mudik pada 2023 betul-betul kami antisipasi. Kami sudah menyiapkan pengawalan-pengawalan dengan memastikan agar selamat sampai tujuan sehingga aktivitas mudik berjalan aman dan berkesan,” jelas Dirkamsel Korlantas Polri dilansir dari laman antaranews, Senin (10/4/23).
Baca Juga: Kemenhub: Pembatasan Angkutan Berat Hanya Sampai Puncak Arus Balik Pertama
Menurut Brigjen. Pol. Drs. Ery Nursatari, pemudik sepeda motor masih menjadi permasalahan dan perhatian pihaknya dan jajaran pemangku kepentingan terkait lain karena 70 persen kecelakaan lalu lintas di jalan raya adalah sepeda motor. Karena angka fatalitas kecelakaan yang sering terjadi memang disebabkan roda dua.
“Berkaca pada pengalaman yang ada, saat dilarang masih ada masyarakat yang nekat mudik menggunakan moda transportasi roda dua dengan alasan digunakan untuk mobilisasi selama di kampung halaman,” ungkap Dirkamsel.
Dirkamsel juga mengatakan, upaya yang dilakukan untuk mencegah pemudik sepeda motor adalah mengadakan program mudik gratis, tidak hanya si pemudik tapi sepeda motornya difasilitasi untuk dikirim ke kampung halaman. Seperti tahun-tahun sebelumnya disediakan kereta khusus mengangkut sepeda motor pemudik.
“Apabila telah dilarang dan diimbau masih ada masyarakat yang nekat mudik dengan sepeda motor, Polri menyiapkan pengawalan di titik-titik yang menjadi arus utama pemudik sepeda motor seperti jalur selatan. Kalau memang sudah tidak bisa dilarang lagi, kami mengatur saat rombongan besar sepeda motor lewat. Kami akan siapkan untuk satu atau dua pengawalan dari beberapa titik-titik, kami siapkan semua,” jelas Jenderal Bintang Satu tersebut.
Brigjen. Pol. Drs. Ery Nursatari menambahkan, dengan pengawalan, diharapkan agar pemudik sepeda motor tertib. Kepolisian telah memperkirakan waktu pergerakan pemudik sepeda motor tersebut sehingga begitu ada pergerakan, maka petugas bergerak melakukan pengawalan.
(bg/hn/pr/um)