Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Asep Edi Suheri menegaskan pengamanan aksi unjuk rasa di DPR/MPR RI harus dilakukan dengan cara humanis dan profesional. Dalam amanatnya saat apel gelar pasukan, ia juga menekankan pentingnya anggota menjaga sikap selama bertugas.
“Pengamanan unras tidak boleh menimbulkan kerusuhan maupun kerusakan fasilitas umum. Anggota harus sabar, terukur,” jelas Irjen Pol. Asep dalam arahannya, Rabu (24/9/25).
Irjen Pol. Asep menegaskan, personel di lapangan tidak dibekali senjata api. Sedangkan penggunaan gas air mata hanya dapat dilakukan sesuai SOP dan dengan izin langsung Kapolda.
“Semua tindakan wajib dalam satu komando tanpa inisiatif pribadi,” ujarnya.
Tak lupa, Kapolda juga mengingatkan perwira pengendali untuk mengedepankan langkah persuasif. Para personel diminta tetap memegang teguh prinsip Jaga Jakarta.
Ditekankan Kapolda bahwa keselamatan masyarakat adalah prioritas utama. Oleh karena itu, para personel harus menunjukan profesionalisme.
“Jaga marwah institusi, dan buktikan Polri mampu menjaga unjuk rasa dengan baik,” ungkapnya Irjen Pol. Asep.
(ay/hn/rs)
