Jelang Operasi Ketupat 2022, Korlantas Polri Pastikan Siap Kawal Mudik 2022

21 April 2022 - 16:49 WIB

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Dirgakum Korlantas Brigjen. Pol. Aan Suhanan menegaskan terkait perihal Operasi Ketupat 2022 pihaknya siap mengawal mudik di era new normal dan meminta seluruh anggota Polri serta jajarannya agar mempersiapkan pengamanan sesuai dengan tugasnya masing-masing mulai persiapan dari masyarakat yang akan mudik hingga penyiapan informasi.

“Pada pelaksanaan mudik akan kita terapkan mulai dari skema contra flow kebijakan one way dan ganjil-genap bersamaan,” jelas Dirgakum Korlantas Polri Brigjen. Pol. Aan Suhanan, Rabu (20/4/22).

Brigjen. Pol. Aan Suhanan menyatakan sejumlah strategi tersebut dilakukan demi kelancaran arus mudik Lebaran pada tahun ini. Pihaknya mengambil langkah intervensi, maka dibutuhkan manajemen kapasitas jalan yaitu paling sederhana kita akan menambah satu lajur di contra flow, jika masih kurang kita akan oneway dari Jakarta menuju arah timur (Jawa Tengah).

Dirgakum Korlantas Polri menyampaikan penerapan one way atau satu arah akan diberlakukan jika penerapan contra flow tak berjalan efektif. Selain one way, ganjil genap juga akan diberlakukan demi kelancaran masyarakat selama mudik. “Pada pelaksanaan mudik akan kita terapkan kebijakan one way dan gage secara bersamaan,” jelasnya.

Jenderal Bintang Satu tersebut menyebut one way akan diberlakukan mulai Kamis, 28 April atau di hari terakhir masyarakat masuk kerja. Sebab, pemerintah telah menetapkan 29 April cuti Lebaran.

Penerapan one way akan diberlakukan selama 3 hari yaitu 28-30 April. Aan menghimbau masyarakat untuk melihat lagi plat kendaraan yang digunakan untuk mudik sesuai dengan tanggal yang berlaku.

“Dari jumlah kendaraan yang diprediksi yang akan mudik sekitar 85 jt pemudik dan 47% akan menggunakan transportasi darat yang didominasi roda empat, dua dan bus. One way akan kita terapkan dan kita lengkapi dengan ganjil genap. Ini harus kami lakukan lagi dan kami informasikan kepada masyarakat supaya masyarakat bisa menyiapkan diri sebelum berangkat kendaraan yang akan digunakan berplat nomor apa dan kapan bisa digunakan,” jelas Dirgakum Korlantas Polri.

Brigjen. Pol. Aan Suhanan menambahkan, nantinya akan ada petugas yang memandu di lapangan. Para petugas tersebut bakal mengarahkan masyarakat masuk ke gate tol di wilayah masing-masing.

“Kami juga meminta masyarakat agar menyimak jadwal one way. Nanti pun akan ada petugas di lapangan yang memandu, dan karena hasil perhitungannya, jika kondisi normal jalan harus menerima arus lalu lintas sekitar 200 ribu kendaraan maka tidak bergerak. Sehingga kita terapkan kebijakan ini,” jelas Dirgakum Korlantas Polri.

Share this post

Sign in to leave a comment