Tribratanews.polri.go.id - Myanmar mencatat rekor suhu tertinggi pada April yakni mencapai 48,2 derajat Celcius. Suhu tersebut terjadi di Kota Chauk, Wilayah Magway, pada Senin (29/4/24).
Badan cuaca Myanmar menjelaskan, itu merupakan suhu tertinggi pada April yang pernah terjadi di Myanmar sejak pencatatan dimulai pada 1956. Di hari yang sama suhu di Kota Yangon mencapai 40 derajat Celcius sementara Mandalay 44 derajat Celcius.
"Di sini terlalu panas dan kami hanya tinggal di rumah. Kami tidak bisa berbuat apa-apa jika kondisinya seperti ini," jelas salah seorang warga Chauk yang, dilansir dari rri, Selasa (30/4/24).
Baca Juga: Tanggulangi Peredaran Gelap Narkotika, BNN Perkuat Kerja Sama dengan Kejagung Korea
Suhu ekstrem di Myanmar selama akhir April. Di sebagian besar daerah kering Myanmar, suhu siang hari pada 25 April mencapai 3 hingga 4 derajat Celsius lebih tinggi dibandingkan rata-rata bulan April.
Suhu global mencapai rekor tertinggi pada 2023. Badan meteorologi dunia PBB menyatakan, Asia mengalami pemanasan sangat cepat. Dampak gelombang panas di benua ini menjadi lebih parah.
Penelitian ilmiah mengungkap perubahan iklim menyebabkan durasi gelombang panas. Ini menjadi lebih lama, lebih sering, dan lebih intensif.
(ek/pr/nm)
