Usut Kematian Wanita Usai Sedot Lemak di Depok, Polisi Periksa 15 Saksi

9 August 2024 - 17:18 WIB
polda metro

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Polres Metro Depok mengungkap telah memeriksa 15 orang saksi terkait kasus kematian ENS (30), selebgram asal Medan yang diduga meninggal dunia usai sedot lemak di klinik kesehatan WSJ Beauty, Beji.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol. Arya Perdana mengatakan belasan saksi yang diperiksa mulai dari dokter, keluarga korban, hingga orang-orang yang ada di lokasi saat kejadian.

"Sejauh ini kita juga sudah memeriksa kurang lebih 15 saksi, baik itu dari dokter yang bersangkutan, dari pihak korban, dari pihak pelaku, dan juga saksi saksi terkait yang memang ada di TKP," ujarnya, Kamis (8/8/24).

"Itu sudah kita periksa semua, tinggal kita menunggu hasil autopsi," sambungnya. 

Baca Juga: Bantai Mesir 6-0, Mesir Raih Medali Perunggu Sepak Bola Olimpiade 2024

Kapolres Metro Depok menjelaskan, pihaknya masih menunggu hasil autopsi dan rekomendasi hasil sidang Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI) untuk menentukan langkah penyidikan selanjutnya.

Menurut Kombes Pol. Arya Perdana beberapa pihak berpotensi jadi pelaku dan tersangka di kasus kematian selebgram Ella Nanda Sari Hasibuan. Namun, langkah penyelidikan dan penetapan tersangka akan akan dilanjutkan ada rekomendasi dari MKDI.

"Sementara ini, kalau kita berbicara terduga, tentu ada beberapa. Karena ada dokter yang melakukan operasinya, ada juga pihak yang mempekerjakan. Sesuai dengan undang-undang tentang kesehatan, memang hal itu diatur," terangnya.

"Jadi yang mempekerjakan itu ada pidananya, kalau dia mempekerjakan dokter yang tidak mempunyai izin. Dokter juga yang melakukan tindakan medis tanpa izin praktek itu juga dikenakan pidana," tambahnya.


(mz/pr/nm)

in Hukum

Share this post

Sign in to leave a comment