Tribratanews.polri.go.id – Kupang. Subdit V Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda NTT berhasil meringkus seorang perempuan berinisial GSDS lantaran melakukan ujaran kebencian terhadap dokter, perawat dan Pemerintah terkait pandemi Covid-19.
Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khsusus (Ditreskrimsus) Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) menangkap seorang perempuan berinisal GSDS karena melontarkan ujaran kebencian terhadap dokter, perawat, dan pemerintah terkait pandemi covid-19.
Dua video ujaran kebencian yang direkam sendiri oleh GSDS, ditemukan di akun Facebook bernama Rika Silva. Video tersebut kemudian tersebar ke grup WhatsApp.
Dalam video, GSDS terlihat memegang pemantik dan membakar masker. Kemudian dia mengajak membuang handsanitizer, serta menyebutkan covid-19 hoaks serta dokter dan perawat tidak beradab.
Polisi pun bergerak cepat dan berhasil menangkap GSDS di Kelurahan Oepura, Kota Kupang, bersama kedua orang tuanya. Penangkapan dilakukan pada Minggu malam, (31/01/21/)
Kombes Pol. Johanes Bangun menjelaskan bahwa GSDS merekam enam video terkait covid-19. Salah satu video berisi ajakan cegah covid-19.
Menurut Perwira Menengah Polda NTT bahwa motif pelaku membuat video tersebut kerena pada 31 Januari 2021 sekitar pukul 05.30 Wita, ia melihat video seorang pasien diduga terpapar covid-19 meninggal yang tayang di story WhatsApp story seorang temannya. Di dalam video itu terdapat dua pasien termasuk pasien yang meninggal.
Kabid Humas Polda NTT menuturkan GSDS merekam enam video terkait covid-19, namun hanya dua video viral di media sosial yaitu video yang menyebutkan covid-19 adalah hoaks dan dokter beserta perawat goblok, serta video kedua yang berisis ajakan cegah covid-19 dengan membakar masker dan membuang hand sanitiser.
"Ia mengaku tidak mengetahui siapa yang memviralkan video tersebut," Kombes Pol. Johanes Bangun.
(ym/bq/hy)
- Ditlantas Polda NTT Kerahkan Personel Untuk Bersihkan Sampah Pasca Badai Siklon Tropis Seroja
- Kapolda NTT: Kehadiran Polri di Tengah-Tengah Masyarakat Harus Bisa Dirasakan Manfaatnya
- Polri Gerak Cepat, Terjunkan Anjing Pelacak Hingga Perjuangan Kapolda NTT Menuju Lokasi Bencana di Adonara
- Manfaatkan Bencana Untuk Naikkan Harga, 3 Pengusaha Bangunan Ditangkap Polisi
- Polisi Turunkan 6 Satwa K9 dan Pawangnya Bantu Pencarian Korban Bencana Alam di NTT
- Jelang Hari Raya Paskah, Polda NTT Perketat Pengamanan Tempat Ibadah
- Kapolda NTT Terima Kunjungan Tim Puskeu Mabes Polri
- Kapolda NTT Bersama Wakil Gubernur NTT Tinjau Posko Presisi Polda NTT
- Polda NTT Ungkap Jaringan Narkoba Antar Provinsi
- Jelang Pleno Penetapan Pilkada 2020, Polda NTT Siapkan Personel di 3 Kabupaten
success-komentar
error-komentar