Tribratanews.polri.go.id - Kutai Timur. Polres Kutai Timur melalui Polsek Kaliorang menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Mapolsek Kaliorang, Polmas Swarga Bara, Sangata Utara. Dari GPM ini disalurkan beras SPHP kemasan 5 Kg.
Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto menyatakan, kegiatan ini bersinergi dengan Bulog wilayah Kutim, Disperindagkop dan Dis Ketapang Kab. Kutim. Antusiasme warga pun mewarnai kegiatan ini.
“Hari ini disalurkan ke 700 warga beras SPHP yang merupakan bagian dari program GPM. Terima kasih untuk antusiasme warga dan koordinasi yang sangat baik bersama lintas sektoral,” ungkap Kapolres Kutai Timur, Kamis (28/8/25).
Ia menerangkan, dalam penyaluran beras SPHP ini, warga bisa membeli dengan harga Rp65.000/5 Kg. Harga ini sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Kami terus berupaya ada untuk masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan yang terjangkau. Kegiatan ini diharapkan bisa meringankan beban bapak ibu semua dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” jelas Kapolres Kutai Timur.
GPM, ujarnya, dilaksanakan dengan tujuan untuk membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan Bahan pokok penting (Bapokting) yang terjangkau. Selain itu, memastikan pendistribusian bahan bapokting langsung ke warga masyarakat sehingga mengurangi resiko kelangkaan bahan pokok.
Sebelumnya, Polres Kutai Timur menggelar bakti sosial dengan membagikan Bansos Kemerdekaan kepada masyarakat di Pendopo KT. Cinta Damai, Kampung Sidrap, Desa Martadinata, Kec. Teluk Pandan, Kab. Kutai Timur. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka Gerakan Pangan Murah, HKGB ke-73 dan HUT Polwan ke-77 Tahun 2025.
Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto memimpin penyerahan bansos ini. Turut hadir Ketua Bhayangkari Cabang Kutai Timur Ny. Yuniar Fauzan dan jajaran, serta PJU Polres Kutai Timur.
Menurut Kapolres, kegiatan ini diikuti 200 orang. Terdapat penyerahan 200 paket sembako yang terdiri dari sejumlah bahan pokok, salah satunya 1.000 Kg beras SPHP.
“Kami ucapkan terima kasih banyak atas partisipasi bapak/ibu dalam kelancaran kegiatan Bansos hari ini,” ujar AKBP Fauzan, Kamis (28/8/2025).
(ta/hn/rs)