Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Perum Badan Usaha Logistik (Bulog) menyebut jika cadangan beras pemerintah cukup untuk memenuhi kebutuhan di bulan Ramadan hingga Idulfitri mendatang.
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, cadangan beras yang tersimpan di gudang Bulog saat ini mencapai 680.000 ton.
Baca juga : Wisata Malang Kampung Warna Warni Jodipan Ramai Dikunjungi Wisatawan
"Untuk puasa-lebaran sangat cukup," ucap dia, di Jakarta, pada Jumat (20/1/2023).
Budi Waseso juga mengatakan jika stok beras tersebut bakal dihabiskan hingga lebaran guna menjaga kestabilan harga. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Maret 2023 diprediksi panen raya dimulai.
Sehingga, selanjutnya Bulog akan menyerap beras petani. "Saya sampaikan tadi target minimal 1 juta ton kita ambil dalam porsi banyak. Kalau bisa 2 juta ton, kenapa haris 1 juta ton," kata Budi Waseso.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, Perum Bulog telah menggelontorkan 100.000 ton beras melalui Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada awal Januari 2023 untuk meredam gejolak kenaikan harga beras di pasaran.
(ndt/af/hn/um)