Medali PBB Bagi Misi Perdamaian Polri Satgas MINUSCA

14 September 2023 - 17:00 WIB
Foto: Dok. Pribadi

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Di antara prestasi yang menonjol Polri yang diakui dunia, antara lain  terkait pemberantasan terorisme di tanah air dan misi internasional Polisi Perdamaian PBB.

Ada yang nyaris terlewatkan dalam hiruk pikuk pemberitaan politik di tanah air menjelang Pemilu 2024. Yakni, pemberian medali penghargaan PBB kepada  Satgas MINUSCA 4 Polri yang telah setahun menjaga dan melindungi warga sipil Bangui, Republik Afrika Tengah.

Penghargaan medali tertinggi UN PBB, kepada 158 personil Polri yang terdiri 140 personil Formed Police Unit (FPU) MINUSCA dan 18 personil Individual Police Officers (IPOs). Medali disematkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Special Representative Valentine Rugwabiza kepada Komandan Satgas Kombes Pol. Wahid Kurniawan didampingi Kepala Divisi Hubungan Internasional Irjen Pol. Krishna Murti.

Pasukan misi perdamaian ini, mengakhiri tugasnya di kawasan bergolak di negara Afrika Tengah, sejak September 2022 lalu dan dijadwalkan mengakhiri tugas kembali ke tanah air pada 22 September 2023 mendatang.

Torehan medali tertinggi yang disematkan kepada para personil polisi perdamaian Indonesia di bawah payung misi PBB, menunjukkan penghargaan dunia kepada Polri. Bahwa personil Polri dapat diandalkan dalam misi perdamaian internasional dan bertugas tanpa cacat, sehingga mendapat penghargaan tertinggi.

Baca Juga:  Peduli Lingkungan Terhadap Fenomena El Nino, Polri Beri Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Kepada Masyarakat

Sekjen Valentine Rugwabiza memberi apresiasi yang tinggi kepada pasukan Polri, karena pasukan Indonesia tidak sebagai penjaga perdamaian, tapi juga mampu mengatasi segala tantangan dan melindungi warga sipil di Bangui.

Polri mengawali tugas dalam misi perdamaian Dunia sejak 1989, dalam misi United Nations Transition Assistance  Group (UNTAG). Selanjutnya secara berkala, telah diberangkatkan FPU dan IPOs. IPO, adalah polisi penegak hukum yang memiliki keahlian khusus menangani pelanggaran hukum di negara berkonflik.

Hingga kini, telah lebih 794 personil IPOs asal Indonesia yang ditempatkan di berbagai misi pemeliharaan perdamaian PBB.

Berdasarkan catatan PBB sejak 2020 Indonesia telah mengirim sebanyak 2.828 personel, termasuk 163 di antaranya adalah Polwan. Jumlah ini menempatkan Indonesia sebagai negara ke-10 pengirim pasukan terbanyak  dalam Troops/Police Contributing Countries (TPCCS). Ada delapan misi yang PBB yakni UNIFIL di Lebanon, MONUSCO di Kongo, Minusca Republik Afrika Tengah, UNMID Darfur, Sudan, MINUSMA Mali, UNMISS Sudan Selatan, UNISFA Abyei Sudan Selatan, MINURSO di Sahara Barat.

Serangkaian prestasi dalam serangkaian misi pemelihara perdamaian dunia, menempatkan Polri sejajar dengan kepolisian negara maju. Hal ini akan memperkuat "Diplomasi Polri" saat berhubungan dengan dunia internasional.

(ta/hn/nm)

in Opini

Share this post

Sign in to leave a comment