Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Viral di X/Twitter sebuah unggahan dengan gambar tangkapan layar berita di media online dengan foto Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Jawa Timur Musaffa' Safril yang menyatakan bahwa GP Ansor siap mati membela Joko Widodo (Jokowi) terkait isu ijazah palsu.
Namun faktanya, klaim tersebut adalah tidak benar atau hoaks. Melansir dari tempo.co, Selasa (27/5/25), setelah dilakukan pengecekan gambar melalui pencarian gambar terbalik, tidak ditemukan adanya kecocokan ataupun pemberitaan yang terpublikasi dari media bahwa GP Ansor dan Banser siap mati membela Jokowi pada kasus ijazah palsu.
Justru, gambar dari tangkapan layar itu mirip dengan berita yang dipublikasikan oleh situs media beritajatim.com tertanggal 4 Februari 2025 pukul 13.35 dengan judul berita "Ansor dan Banser Jatim: Kami Tak Tinggal Diam Jika HTI Hidup Kembali".
Lebih lanjut, dalam artikel tersebut, Musaffa' Safril justru sedang berorasi dalam unjuk rasanya mengenai organisasi yang terindikasi berafiliasi dengan organisasi terlarang sesuai Perppu No. 2 tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan.
(sy/hn/rs)