Tribratanews.polri.go.id - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta personel TNI-Polri untuk bersikap tegas terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Hal itu diutarakan Wapres Ma'ruf Amin usai gugurnya satu prajurit TNI lantaran ditembak KKB saat tengah membebaskan pilot Susi Air di Papua.
"Wapres menegaskan kini saatnya TNI dan Polri bersikap tegas dalam melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap KKB secara tepat dan tidak mengganggu rakyat sipil," ujar Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi di Jakarta, Selasa (18/4/2023).
Baca Juga: Polda Papua Terjunkan 1.480 Personil Amankan Operasi Ketupat Cartenz Tahun 2023
Masduki mengatakan, Wapres Ma'ruf Amin meyakini rakyat sipil pun mengutuk keras segala tindakan brutal dan pergerakan KKB yang sudah merusak keharmonisan dan kedamian di Papua.
"Wapres turut merasa kehilangan, ini merupakan ujian berat bagi keluarga dan rekan-rekan prajurit TNI yang ditinggalkan," tutur Masduki. Ia mengatakan jika Wapres Ma'ruf Amin berharap, keberanian, pengabdian dan pengorbanan prajurit TNI tersebut dapat menginspirasi dan memotivasi semua pihak untuk terus berjuang menciptakan kedamaian di Papua.
"Wapres mengimbau segenap aparat keamanan yang bertugas di Papua agar tidak gentar akibat kejadian ini, sembari tetap waspada, tabah, dan berani dalam menghadapi tindak kekerasan KKB," tutup Masduki.
(ndt/hn/um)
