Tribratanews.polri.go.id - Pekanbaru. Upaya Polda Riau dan jajaran membendung kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sehingga Bumi Lancang Kuning bebas bencana kabut asap mendapatkan pujian dari Presiden Joko Widodo. Ini disampaikan Presiden dalam peringatan ke 75 Hari Bhayangkara.
Selain karhutla, Presiden Jokowi juga mengapresiasi penanganan Covid-19 di Riau. Pasalnya, beberapa pekan sebelum Juni berakhir, lonjakan Covid-19 Riau tidak terjadi lagi. Riau dalam beberapa hari terakhir selalu berada pada angka 200 kasus per hari. Beda dengan awal hingga Juni lalu yang selalu berada di atas 600, bahkan pernah menjadi tertinggi di Indonesia.
Peringatan Hari Bhayangkara di Indonesia berlangsung secara virtual. Presiden sempat menyapa sejumlah Kapolres dan Kapolda, termasuk Riau yang peringatannya dilangsungkan di Mapolda Jalan Pattimura Pekanbaru.
"Polda Riau, bagaimana penanganan Karhutla di sana?" tanya Presiden kepada Kapolda Riau, Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si., Kamis, 1 Juli 2021.
Didampingi Gubernur Riau, Syamsuar dan jajaran forum komunikasi pimpinan daerah, Kapolda menjelaskan detail penanganan karhutla kepada Presiden. Jenderal bintang dua tersebut meyakinkan bahwa tahun 2021 karhutla menurun drastis drastis dibanding tahun 2019 dan 2020.
"Sampai saat ini, kami bersama TNI, BPBD, dan Satpol PP, dan unsur lainnya menyiagakan 5.232 personel dalam penanganan karhutla. Kami juga menyiagakan 6.000 unit mesin pompa air untuk pemadaman," jelas Kapolda Riau.
Dalam dialog dengan Presiden itu, Kapolda juga menyampaikan penanganan karhutla di Riau telah dikolaborasikan antara SDM dengan kecanggihan teknologi. Polda Riau sudah menggunakan Dashboard Lancang Kuning yang kecanggihannya telah digunakan oleh Polda lain yang rawan karhutla.
Kepada Presiden, Kapolda Riau juga menyampaikan, titik api pada tahun 2021 turun drastis yaitu 641 titik api dengan luas 124 hektar lahan kebakaran. Penurunan tersebut bila dibanding kondisi karhutla pada 2019, di mana titik api mencapai 11 ribu titik.
"Kemudian 6.000 titik api pada tahun 2020," ungkap Kapolda Riau.
Kapolda Riau juga menjelaskan penanganan dan pencegahan Covid-19 di Riau yang terus dioptimalkan. Mulai dari antisipasi penularan dari pasien yang terpapar dengan memaksimalkan 3 T, hingga dibangunnya vaksinasi center di bekas gedung Mapolda Riau yang lama.
Usai mendengar paparan Kapolda Riau, Presiden Jokowi menyampaikan pujiannya. Orang nomor satu di Republik Indonesia tersebut juga berterima kasih atas upaya dan kerja keras itu.
"Bagus sekali, terima kasih Kapolda Riau, artinya setelah saya, Panglima dan Kapolri ke Riau, kita beri target dan itu dijalankan, betul turun kasusnya (Covid-19). Saya kira ini hal yang baik untuk ditiru Polda lainnya. Kemudian terima kasih juga atas penanganan karhutla di sana," ungkap Presiden Jokowi mengakhiri dialog virtualnya dengan jajaran di Polda Riau.
(fa/bq/hy)
