Tribratanews.polri.go.id - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan status Gunung Api Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dari siaga (level III) menjadi awas (level IV) sejak Selasa (9/1/24) 23.00 WITA.
Atas meningkatkan status tersebut, masyarakat diimbau untuk segera meninggalkan atau mengosongkan Desa Dulipali, Kecamatan Ile Bura.
"Untuk saat ini, satu desa sektoral barat laut-utara itu harus dikosongkan. Dari peta KRB, itu Desa Dulipali," ujar Ketua Pos Pengamatan Gunung Api
Lewotobi Herman Yose, Rabu (10/1/24).
Baca Juga: Satgas OJK Hentikan Kegiatan 2.248 Pinjol dan 40 Investasi Ilegal Selama 2023
Secara visual, selama 1-9 Januari 2024 tertangkap adanya aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki. Gambaran memperlihatkan peningkatan tinggi kolom erupsi maksimum 1.500 meter dari pusat erupsi yang berada pada area sebelah barat laut-utara kawah.
Dalam pemetaan yang dilakukan oleh Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Nusa Tenggara, Desa Dulipali merupakan salah satu desa dengan jalur aliran lava.
(as/pr/nm)