Tribratanews.polri.go.id - Mamuju. Selama mudik lebaran, Polres Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mendirikan sembilan posko Operasi Ketupat untuk pengamanan dan pelayanan pada H-7 sampai H+7 Idul Fitri 1444 Hijriah dalam rangka memaksimalkan ketertiban dan keamanan serta kelancaran arus mudik Lebaran 2023.
Kapolres Majene AKBP Toni Sugadri, S.I.K., mengatakan Polres Majene membangun posko Operasi Ketupat untuk pengamanan dan pelayanan sejak 14 April sampai 1 Mei 2023 di jalur Trans Sulawesi, Kabupaten Majene.
AKBP Toni Sugadri mengatakan bahwa pembangunan posko operasi ketupat itu merupakan pengamanan rutin setiap menjelang lebaran di jalur Trans Sulawesi. Adapun, posko operasi ketupat tersebut dibangun sebanyak empat posko pelayanan hari raya Idul Fitri, kemudian dibangun lima pos pengamanan yang nantinya akan menjadi pusat pengamanan kepada masyarakat selama arus mudik berlangsung.
Baca Juga: Kabaharkam Instruksikan Jajaran Polda Jabar untuk Antisipasi Kejahatan Jalanan
"Sementara lima pos pengamanan ditempatkan di beberapa objek vital seperti Pasar sentral dan lokasi objek wisata di sejumlah titik strategis di Majene," jelasnya, seperti dilansir Antaranews, Selasa (19/4/23).
Lebih lanjut, AKBP Toni mengatakan pos di jalur Trans Sulawesi di Kabupaten Majene tersebut yang juga bertujuan untuk mengantisipasi tindakan kejahatan di jalan raya.
Menurutnya, di posko pelayanan dan pengamanan tersebut akan di bantu personil dari TNI dan instansi pemerintah Majene seperti Dinas Kesehatan, Satpol PP, pemadam kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Ia berharap agar pelaksanaan lebaran tahun ini dapat berlangsung aman dan lancar dan Majene, tetap dalam situasi aman dan kondusif sehingga pengamanan terus dimaksimalkan.
(fa/pr/um)