Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Selatan memberikan fasilitas mediasi seorang anak inisial HA (14) dengan orangtuanya. Dia kabur dari rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, lantaran berselisih paham.
Dalam keterangannya, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes. Pol. H. Ade Ary Syam Indradi, S.H., S.I.K., M.H., mengatakan mulanya HA pamit kepada orangtuanya untuk bersekolah pada Kamis (4/5/2023) lalu. Berselang dua hari, sang anak tak kunjung pulang.
"Keterangan orang tua bahwa anak tersebut pergi dengan seizinnya dengan alasan berangkat sekolah ke SMPN 73. Namun, sampai hari Sabtu pagi si anak belum pulang," jelasnya, Minggu (7/5/2023).
Sang ibu NY (38) sudah mencoba menghubungi anaknya namun nomor teleponnya diblokir. Karena panik, NY pun lalu melaporkan kehilangan ke Polsek Tebet.
Baca Juga: Polisi Periksa 9 Orang dan Cari 2 Saksi Kunci Terkait Kematian Pria di Hotel Furaya
"Selanjutnya unit Reskrim melakukan mendatangi dan melakukan pemeriksaan di TKP serta berkoordinasi dengan keluarga dan teman yang terakhir dihubungi oleh si anak," ujarnya.
NY mengaku sempat ada selisih paham dengan anaknya. Hal tersebut yang diduga menjadi pemicu anaknya nekat untuk melarikan diri.
Setelah itu, pada Sabtu (6/5) anak tersebut akhirnya kembali ke rumahnya. Pihak kepolisian pun berusaha menengahi permasalahan yang ada. Ade Ary mengatakan, hal tersebut menjadi komitmen Polri untuk senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat.
Selanjutnya, Kapolres menerangkan bahwa saat ini HA sudah kembali ke rumahnya dan langsung bertemu dengan ibunya.
(fa/pr/um)
