Polisi Bantu Lakukan Pencarian Korban Tanah Longsor di Gorontalo

8 July 2024 - 10:30 WIB
Polda Gorontalo

Tribratanews.polri.go.id - Gorontalo. Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo, Irjen. Pol. Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, M.H., didampingi Kabid Humas, Kombes Pol. Desmont Harjendro, S.I.K., M.T., dan beberapa pejabat utama, saat berada di lokasi posko pencarian korban tanah longsor di Kecamatan Suwawa Timur, Bone Bolango, Gorontalo. Minggu (07/07/24).

Dalam keterangannya, Kapolda mengerahkan personel untuk melakukan pencarian hingga evakuasi korban tanah longsor di kawasan tambang rakyat Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, provinsi Gorontalo.

Ia mengatakan pencarian dan proses evakuasi korban longsor untuk sementara waktu diistirahatkan dan akan kembali dilanjutkan Senin pagi.

“Kondisi dan situasi saat ini tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian dan evakuasi, dan akan dilanjutkan besok pagi. Saya juga telah menginstruksikan personel,” jelasnya.

Baca Juga: Timnas Brasil Harus Tersingkir di Copa America 2024 Usai Kalah dari Timnas Uruguay

Kapolda mengatakan para personel yang dikerahkan terdiri dari Sat Samapta, baik Polda dan Polres Bone Bolango, Sat Brimob, Tim Inafis, hingga fungsi lainnya yang ada di jajaran Polda maupun Polres. Para personel Polri ini akan bergabung dengan Tim dari TNI, Basarnas, BPBD, PMI hingga RAPI Gorontalo, untuk saling membantu dalam proses pencarian hingga evakuasi.

Selain itu, ia menyebutkan bahwa pihaknya bersama dengan otoritas terkait setempat, juga telah membangun posko induk yang didirikan di pemukiman warga, yang lokasinya terletak di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango.

Sebelumnya Kapolda mengadakan rapat dan sesuai hasil rapat antar pimpinan instansi yang digelar di lokasi posko induk, kata Kapolda keseluruhan tim gabungan akan dibagi menjadi tiga regu, dan setuap regu akan diisi 50 orang personel gabungan.

“Nantinya besok pagi mereka akan bekerja secara estapet untuk mempermudah proses pencarian hingga evakuasi,” jelasnya.

Informasi sementara, jumlah korban yang yang terkonfirmasi sebanyak 10 orang. Dari jumlah tersebut, 5 diantaranya ditemukan meninggal dunia, dua orang luka-luka dan 3 lainnya masih dalam tahap pencarian.

(fa/pr/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment