Tribratanews.polri.go.id - Surabaya. Polda Jatim dan jajaran melaksanakan kegiatan pengamanan di 163 titik pos pengamanan (pospam) dan ada 53 pos pelayanan (posyan) yang dibentuk di seluruh wilayah Jatim saat malam tahun baru 2022.
Kapolda Jatim Irjen. Pol. Nico Afinta mengatakan, titik pengamanan pertama adalah pergerakan masyarakat, kedua tempat dan ketiga orang. “Masyarakat tidak boleh melakukan kegiatan perayaan (malam) tahun baru,” jelasnya di Mapolda Jatim, Rabu (29/12/21).
Irjen. Pol. Nico Afinta juga mengatakan setiap orang harus melengkapi dirinya dengan aplikasi PeduliLindungi, kemudian vaksin kedua, dan patuh terhadap protokol kesehatan (prokes). “Pengamanan orang ini akan dilakukan operasi yustisi, mengingatkan orang pakai masker. Jika ada yang belum divaksin kedua, kita vaksin,” terangnya.
Jenderal Bintang Dua tersebut mengatakan anggota diturunkan untuk mengamankan tempat wisata dan kawasan yang biasa jadi jujukan warga. Supaya tidak terjadi kerumunan. “Kita waspada varian baru Omicron. Sudah ada 49 dan kemungkinan bertambah,” jelas Kapolda.
Kapolda meminta masyarakat dan seluruh stake holder untuk bekerja sama melaksanakan prokes. “Jangan bepergian kalau nggak penting. Mending di rumah aja nonton TV,” tegasnya.
