Oleh karenanya, masker dibuat untuk melindungi dari droplet yang di keluarkan oleh orang lain agar tidak masuk ke hidung dan mulut kita ataupun sebaliknya, agar droplet kita tidak mengenai orang lain karena kita tidak tahu kita atau lawan bicara kita yang sedang menjadi pembawa virus.
Masker juga dikenal dengan alat pelindung diri. Sebagai alat pelindung diri, masker dirancang untuk memberikan perlindungan kepada pemakainya dan bukan sebaliknya menjadi sarana transmisi atau penularan karena penggunaan yang salah. Berikut adalah panduan menggunakan masker yang benar:
- Pastikan Anda telah mencuci tangan dengan benar.
- Jika anda menggunakan masker bedah, pastikan sisi luar adalah yang berwarna hijau dan sisi dalam yang berwarna putih.
- Pasang tali masker dengan baik. Jika tali masker perlu diikat, ikat bagian atas terlebih dahulu, kemudian bagian bawahnya.
- Pastikan masker menutupi hidung, mulut, dan dagu dengan sempurna. Pastikan pula bagian yang ada logamnya berada di batang hidung.
- Lekukkan strip logam mengikuti lekukan hidung hingga tidak ada menyisakan lubang.
- Hindari menyentuh bagian tengah masker saat menggunakan dan melepas masker.
- Buang masker ke tempat sampah dan cuci tangan Anda hingga bersih setelah menggunakan masker.
Maka mari perbaiki cara kita dalam menggunakan masker, tetap gunakan masker dengan benar di manapun dan dalam situasi apapun kecuali saat makan masker memang harus dilepas. Termasuk disaat kita sedang berinteraksi dengan orang lain kita harus tetap menggunakan masker.