Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. NTB akan menjadi tuan rumah kompetisi balap internasional MotoGP pada 27-29 September 2024 di Sirkuit Mandalika. Oleh karena itu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memfasilitasi Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengantisipasi bahaya gempa bumi dan tsunami.
"Hal tersebut dilakukan melalui gladi ruang atau TTX (table top exercise) di Mataram, NTB, pada hari ini, Selasa (24/9/2024). Ini dilakukan untuk memperkuat persiapan para pemangku kepentingan, khususnya dalam mengantisipasi bahaya geologi," ujar Deputi Bidang Sistem dan Strategi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dr. Raditya, dilansir dari laman RRI, Rabu (25/9/24).
Ia mengungkapkan bahwa apalagi dalam waktu dekat akan diselenggarakannya MotoGP pada tanggal 27-29 September 2024. Rencananya akan dihadiri kurang lebih dari 70.000 penonton.
Selanjutnya ia mengatakan pelaksanaan TTX ini, bertujuan di antaranya, untuk meningkatkan pemahaman bersama. Terutama mengenai pentingnya informasi terkait kebencanaan dan komunikasi terpadu dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2024.
“Memperjelas serta menyepakati mekanisme dan prosedur evakuasi. Termasuk lokasi atau tempat evakuasi sementara untuk seluruh peserta, termasuk penyandang disabilitas,” ujarnya.
Dalam keterangannya ia juga mengingatkan potensi gempa megathrust di selatan Lombok, serta kejadian gempa yang terjadi pada 2018. Karena itu, ia meminta, BPBD di NTB selalu responsif, adaptif, antisipatif dan menempatkan keselamatan rakyat di atas segalanya.
"Melalui simulasi berbasis diskusi, TTX membantu mengidentifikasi kelemahan dalam rencana kontingensi. Kemudian, prosedur operasional standar (SOP) dan rantai komando dalam situasi darurat," ujarnya.
Diakhir kesempatan ia menjelaskan upaya kesiapsiagaan ini tidak terlepas dari catatan historis gempa bumi dan tsunami di wilayah NTB dan sekitarnya. "Di antaranya pada tahun 1815, 1818, dan 1917," tutupnya.
(fa/hn/nm)
RRI
in
Nasional
